Bantuan
Langsung Tunai Dana Desa (BLT-Dana Desa).
Menurut saya,
BLT-Dana dea itu harus dijaga atau diawasi dengan ketat agar tepat sasaran dan
tidak dimanfaatkan oleh orang yang salah. Dan juga sebaiknya pemerintah daerah,
kepala desa, dan perangkat desa lainnya serta masyarakat untuk ikut serta dalam
pengawasan pelaksanaan program BLT-Dana Desa ini. Agar jika ada kejanggalan
yang terjadi, dapat segera dilaporkan. Sebaiknya mekanisme pengawasan disusun
dengan baik agar program BLT berjalan tepat sasaran dan efektif.
Dengan
adanya BLT-Dana Desa ini, dapat menjadi upaya yang baik untuk meringankan beban
warga desa atau masyarakat yang menderita akibat covid-19. Dan jangan sampai
ada yang memanfaatkan situasi sekarang (covid-19) untuk kepentingan pribadi
termasuk mempermainkan dana BLT ini.
Untuk
BLT-Dana Desa ini sebaiknya dilakukan pendataan terlebih dahulu agar tidak tumpang
tindih dengan program lainnya seperti PKH (Program Keluarga Harapan), dll.
Dalam
kondisi saat ini, banyak masyarakat yang mendadak jatuh miskin dikarenakan
sumber penghasilannya hilang. Oleh karena itu BLT-Dana Desa dan program lainnya
sangat dibutuhkan.
Menurut
saya, sebaiknya BLT-Dana Desa itu dalam bentuk bahan-bahan pokok kebutuhan warga
desa, agar penerima BLT-Dana Desa dan msyarakat setempat tidak perlu lagi untuk
keluar daerah demi memenuhi kebutuhan pokok mereka. Dan sebaiknya dalam
menjalankan BLT-Dana Desa itu dilakukan secara hati-hati agar tidak menimbulkan
penularan covid-19 ke desa penerima tersebut.
Sekiranya
program BLT-Dana Desa ini dapat berjalan dengan baik dan sampai ke sasaran yang
tepat agar dapat membantu meringankan beban masyarakat miskin karena
penghasilannya yang terhenti akibat wabah covid-19. Dan mereka tidak perlu lagi
keluar daerah untuk mencari kebutuhan pokok sehingga dapat membantu memutuskan
rantai pertumbuhan covid-19 yang saat ini sangat merugikan warga Indonesia dan
yang lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar